Wanita di ciptakan dari tulang rusuk yang bengkok, kalau di
lurusin ia akan patah namun jika tidak diluruskan maka ia akan menggangu, jadi
maksudnya wanita makhluk yang tak berguna dan hanya membuat kekacaun, ini
sangat tidak benar , Allah swt. Berfirman :
“Dialah Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu
ditentukannya ajal (kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisi-Nya
(yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu (tentang
berbangkit itu).” (Al An'am:2)
Hai sekalian manusia, bertaqwalah kepada Tuhanmu yang telah
menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allah menciptakan
isterinya, dan daripada keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan
perempuan yang sangat banyak…” (QS. An Nisaa’ : 1)
Dari ayat diatas di jelaskan bahwa Allah menciptakan kamu
dari tanah yang artinya manusia di cipatakan dari tanah baik itu laki-laki
maupun perempuan, begitupun dengan surat annisa bahwa manusia di cipatakan dari
dirinya yang satu dan yang satu adalah nabi adam yang di ciptakan dari tanah. Wanita
dan laki-laki itu di ciptakan untuk saling melengkapi, lihatlah jika
seorang laki-laki kehilangan wanita yang di cintainya(istri) apa yang akan
mereka lakukan mereka pasti akan langsung mencari wanita lain yang dapat
melengkapi hidupnya namun lihatlah seorang wanita, ia rela di hujat bahkan ia
rela hidup sendiri tanpa seorang laki-laki di sampingnya dan hidupnya di
habiskan untuk memebesarkan buah hatinya, dengan penuh semangat dan perjuangan
ia lakukan semua pekerjaan selagi ia mampu dan maut belum menghampirinya,
seorang wanita sangat peka terhadap apa yang di inginkan buah hatinya baik itu
anak laki-laki mapun perempuan, rasulullah saw bersabda “Aljannatu tahta
aqdamil ummahat” surga berada di bawah telapak kaki ibu, dan kalian tahu tidak
ada ibu di dunia ini yang berjenis kelamin laki-laki, seorang wanita dapat
merangkap menjadi laki-laki tanpa rasa takt dan malu untuk mempertaruhkan hak
dan kewajibannya, namun laki-laki butuh 1000x berpikir untuk merangkap menjadi
seorang ibu(wanita), ini bukan berarti wanita meremehkan laki-laki, namun hal
ini harus di ketahui, agar wanita tidak selalu di anggap makhluk yang lemah,
dang ingatlah bahwa wanita adalah tiang Negara “Almar’atu immadul billad”
berdasarkan sabda nabi Muhammad saw. Maksudnya ialah wanita adalah makhluk
ciptaan Allah swt, yang dapat menjadi penyangga dari suatu Negara, coba pikir
mana ada suatu bangunan yang tidak memiliki tiang namun jika bangunan memiliki
tiang dan tidak memiliki atap, tiang tersebut akan tetap kokoh berdiri, dan ingatlah
kata pepatah dibalik laki-laki hebat ada seorang wanita hebat, ia tentu, ada
seorang ibu yang memberi motivasi dan support yang tinggi, ada istrinya yang
memberikan kasih dan sayangnya.
Setiap wanita yang ada di muka bumi ini dapat menjadi
seorang pemimpin tidak ada yang mengharuskan dan mewajiban bahwa seorang
pemimpin adalah laki-laki ingatlah ketika Allah swt. Berfirman dalam
Alqur’an surat Al-Baqarah ayat 30 : "Sesungguhnya Aku hendak
menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” Jelas bukan Allah tidak
menenkankan bahwa laki-laki yang harus menjadi seorang pemimpin Allah
menjelaskan bahwa ia akan menjadikan manusia menjadi seorang khilafah dan tidak
di sebutkan apakah wanita apakah laki-laki."
Wanita terhebat di dunia ibu saya sendiri Abidawati binti
Muhar binti Rohani. Beberapa nama wanita yang sangat hebat dan di
kenang sepanjang masa di antaranya Ruqayyah binti Muhammad SAW: Sang
Pemilik Cahaya, Zainab binti Muhammad SAW: Keteguhan Hati Seorang Istri,
Khadijah binti Khuwailid: Sang Wanita Agung, Aisyah binti Abu Bakar: Ummul
Mukminin yang Istimewa, Hafshah binti Umar: Pemilik Mushaf Pertama, Shafiyah
binti Hay: Istri Nabi Keturunan Nabi, Asma’ binti Yazid bin Sakan: Duta Kaum
Muslimah, Kartini: pejuang emansipasi wanita Indonesia, Cut Nyak
Dien: pahlawan wanita kemerdekaan Indonesia(pemimpin perang grilya). Benazir
Bhuto: Keberaniannya menentang pemerintahan militer di Pakistan dan mendirikan
gerakan bawah tanah akhirnya membawa Benazir Bhuto ke kursi Perdana Mentri.
Bhuto merupakan salah satu pemimpin perempuan pertama di negara Islam yang
mampu menduduki kursi Perdana Menteri hingga dua kali, Dewi Sartika,
Fatmawati, Lady Diana, Oprah Winfrey, Mother Theresa, Ratu
Elisabeth, Hillary Clinton, Megawati Soekarnoputeri, Mutia Hatta, Sri
Mulyani, Siti Fadillah Supari, dan masih banyak lagi kisah wanita hebat yang
terlahir di dunia ini. Kita pun dapat menjadi seperti mereka dengan semangat
perjuangan yang tinggi insyaallah kita dapat menjadi immadul billad yang baik.
Tentang Penulis